(Photo: Ilustrasi Investasi Credit WallpaperAccess)
Surat kabar Harian Kepri melansir bahwa sepanjang tahun 2021 realisasi investasi di Kota Batam mencapai 14 triliun rupiah. Data tersebut bersumber dari Dinas PMPTSP Provinsi Kepri yang menyebutkan bahwa jumlah tersebut terdiri atas realisasi PMA sebesar Rp 7,360 triliun dan PMDN yang berjumlah Rp 7,519 triliun.
Sementara itu, kantor berita Batam Pos menyebutkan bahwa realisasi PMA triwulan I hingga III (Januari-September 2021) di Kota Batam mencapai Rp 6,39 triliun. Dengan asumsi akurasi data tersebut, maka investasi PMA di triwulan IV berkisar pada besaran Rp 970 miliar.
Kendati skala investasi di Kota Batam menurun pada tahun 2021 dibanding tahun sebelumnya, angkanya tidak jauh dari nilai realisasi tahun 2019. Dokumen Biro HPP (Humas, Promosi, dan Protokol) BP Batam mencatat nilai investasi tahun 2020 senilai 1,59 juta dolar AS, turun pada tahun 2021 pada nilai 1,02 juta dollar AS, berbanding dengan angka 1,08 juta dolar AS di tahun 2019.
Lebih jauh, Kota Batam tercatat oleh BPS memiliki angka pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi, baik dibanding angka nasional maupun Provinsi Kepri pada tahun 2021. Neraca perdagangan tahun 2021 kota Batam juga mencatat ekspor yang lebih tinggi sebesar 1 juta dolar AS dibandingkan nilai impor.
